Daun menguning pada kelapa sawit dan cara mengatasinya

Berita otoinfo– Pemupukan adalah salah satu hal yang sangat penting dalam proses mengelola kebun kelapa sawit untuk mencapai hasil panen yang melimpah. Setiap tanaman, termasuk kelapa sawit, membutuhkan pupuk yang tepat yang bertujuan untuk pertumbuhan tanaman yang baik dan hasil yang optimal.

Pupuk memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesuburan tanah agar tetap berkelanjutan. Tanaman kelapa sawit membutuhkan nutrisi yang seimbang untuk meningkatkan produktivitasnya dan menjaga kesehatannya. Ketika tanaman kelapa sawit kekurangan nutrisi tertentu, mereka menunjukkan gejala yang khas yang memerlukan tindakan penanganan yang sesuai.

Baca Juga:   Mengatasi Tantangan Eropa: Strategi BPDPKS dalam Mendukung Kelapa Sawit Indonesia

Salah satu contoh kekurangan nutrisi yang umum pada tanaman kelapa sawit adalah kekurangan nitrogen. Tanaman yang kekurangan nitrogen cenderung memiliki daun yang pucat dan transparan ketika terkena sinar matahari. Ini mengindikasikan bahwa tanaman tersebut tidak dapat melakukan fotosintesis dengan efektif, yang dapat mengurangi pertumbuhan dan produktivitasnya. Untuk mengatasi kekurangan nitrogen, penggunaan pupuk Urea dan pupuk ZA dapat membantu mengembalikan kondisi tanaman kelapa sawit.

Baca Juga:   Ingin Sukses dalam Bisnis Budidaya Lele? Ikuti Panduan Ini

Kekurangan magnesium juga merupakan masalah umum pada tanaman kelapa sawit. Tanaman yang kekurangan magnesium cenderung memiliki daun yang menguning dan dapat berubah menjadi hitam terbakar di bagian tepinya. Pemberian dolomit atau kieserite adalah solusi yang efektif untuk memperbaiki kekurangan magnesium ini.

Selain itu, kekurangan fosfat juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan tanaman kelapa sawit. Tanaman yang kekurangan fosfat dapat menunjukkan gejala seperti batang yang runcing dan pelepah daun yang berwarna merah. Untuk mengatasi kekurangan fosfat, penggunaan pupuk TSP atau pupuk RP dapat membantu memulihkan tingkat nutrisi yang sesuai dalam tanah.

Baca Juga:   Ingin Sukses dalam Bisnis Budidaya Lele? Ikuti Panduan Ini

Ada juga kekurangan kalium dan boron yang dapat mempengaruhi tanaman kelapa sawit. Tanaman kelapa sawit yang kekurangan kalium dapat menunjukkan bintik-bintik merah pada daunnya, sementara tanaman yang kekurangan boron dapat memiliki daun yang keriting. Pemberian pupuk KCl atau MOP untuk kekurangan kalium, dan pupuk borate untuk kekurangan boron, dapat membantu mengatasi masalah tersebut dan memulihkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman kelapa sawit.